Paolo Maldini adalah salah satu legenda sepak bola Italia dan dunia, yang menghabiskan seluruh kariernya sebagai pemain dan pejabat di AC Milan. Ia dikenal sebagai salah satu bek terbaik sepanjang masa, yang memiliki kemampuan bertahan, menyerang, memimpin, dan beradaptasi yang luar biasa. Ia juga merupakan salah satu pemain yang paling faithful, sukses, dan berpengaruh dalam sejarah klub.
Maldini lahir pada 26 Juni 1968 di Milan, sebagai putra dari Cesare Maldini, yang juga merupakan bek dan kapten AC Milan dan tim nasional Italia. Maldini mengikuti jejak ayahnya dan bergabung dengan akademi AC Milan pada usia ten tahun. Ia melakukan debut profesionalnya pada 1985, saat berusia sixteen tahun, dan sejak itu menjadi pilihan utama di lini belakang Rossoneri
Maldini memenangkan 26 trofi bersama AC Milan, termasuk tujuh gelar Serie A dan lima gelar Liga Champions. Ia juga memegang rekor sebagai pemain dengan penampilan terbanyak untuk klub, yaitu 901 kali dalam semua kompetisi. Ia juga menjadi kapten klub selama twelve tahun, sejak 1997 hingga pensiun pada 2009. Ia dikenang sebagai simbol dan idola bagi para penggemar AC Milan.
Maldini juga merupakan pemain penting untuk tim nasional Italia, dengan 126 caps dan tujuh gol. Ia bermain di empat Piala Dunia (1990, 1994, 1998, 2002) dan tiga Kejuaraan Eropa (1988, 1996, 2000), mencapai remaining di dua turnamen tersebut (1994 dan 2000). Ia juga menjadi kapten tim nasional dari 1994 hingga 2002.
Setelah pensiun sebagai pemain, Maldini tetap terlibat dengan AC Milan sebagai pejabat. Ia menjadi direktur strategis pada 2018, kemudian menjadi direktur teknis pada 2019. Ia berperan penting dalam membawa kembali AC Milan ke Liga Champions setelah absen selama tujuh tahun dan memenangkan gelar Serie A pertama mereka sejak 2011 pada musim 2021/2022
Namun, pada Juni 2023, Maldini dipecat oleh AC Milan setelah lima tahun menjabat sebagai direktur teknis. Keputusan ini mengejutkan banyak orang, mengingat kontribusi dan prestasi Maldini bagi klub. Alasan pemecatan tidak dijelaskan secara resmi oleh klub, tetapi spekulasi menyebutkan bahwa ada perbedaan pendapat antara Maldini dan manajemen klub mengenai kebijakan transfer dan strategi jangka panjang.
Pemecatan Maldini mendapat banyak kritik dari para penggemar AC Milan, yang menganggapnya sebagai pengkhianatan terhadap legenda klub. Banyak yang menuntut agar Maldini dikembalikan ke posisinya atau setidaknya diberi penghargaan yang layak atas jasanya. Sementara itu, Maldini sendiri belum memberikan komentar apapun mengenai situasinya.
Click Here